Tampang.com | Kabar duka menyelimuti dunia bisnis Indonesia. Pengusaha senior Murdaya Widyawimarta Poo meninggal dunia setelah dua tahun berjuang melawan kanker. Kepergiannya menjadi kehilangan besar, khususnya bagi industri pusat perbelanjaan Tanah Air, di mana ia dikenal sebagai tokoh yang punya pengaruh besar dalam pengembangan konsep mal modern di Indonesia.
APPBI: Pemikiran Murdaya Jadi Warisan Berharga
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Pusat Belanja Indonesia (APPBI), Alphonzus Widjaja, menyampaikan rasa duka mendalam atas kepergian Murdaya Poo. Ia menyebut almarhum sebagai salah satu tokoh penting yang pemikirannya akan terus menjadi acuan dalam memajukan industri pusat perbelanjaan di Indonesia.
"Wawasan dan pemikiran almarhum Pak Murdaya Poo akan selalu menjadi salah satu acuan bagi perkembangan serta kemajuan industri usaha pusat perbelanjaan di Indonesia," ujar Alphonzus, Senin (7/4/2025).
Pondok Indah Mall dan Jejak Inovasi di Dunia Ritel
Salah satu warisan terbesar Murdaya di dunia ritel adalah Pondok Indah Mall (PIM). Mal ini bukan hanya menjadi ikon belanja di Jakarta, tapi juga contoh sukses pengelolaan pusat perbelanjaan modern. Tak hanya dikenal di dalam negeri, PIM bahkan kerap menjadi referensi bagi pengelola mal di negara tetangga.