Tampang.com | Industri ekonomi kreatif Indonesia menunjukkan pertumbuhan yang signifikan pada tahun 2025, dengan sektor-sektor seperti digital, fashion, dan kuliner mencatatkan angka yang menggembirakan. Namun, banyak pelaku UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) yang merasa tertinggal dalam perkembangan ini.
Ekonomi Kreatif Berkembang, Tapi UMKM Terhambat Akses Digital
Pertumbuhan ekonomi kreatif tercatat mencapai 8% pada tahun ini, terutama didorong oleh perkembangan teknologi dan digitalisasi. Namun, tidak semua pelaku UMKM dapat mengakses peluang ini dengan mudah. Banyak dari mereka, khususnya di daerah-daerah terpencil, yang kesulitan mengembangkan usaha mereka secara online.
“Saya ingin sekali masuk ke platform digital, tapi kendalanya biaya dan pengetahuan yang terbatas. Banyak UMKM seperti saya yang masih belum paham cara mengelola pemasaran digital,” kata Sri Lestari, pemilik usaha kerajinan tangan di Bali.