Sejarah mencatat bahwa burung merak pertama kali dijinakkan di bagian timur Indonesia pada masa kerajaan Majapahit oleh raja Hayam Wuruk. Dalam budaya Jawa, burung merak dianggap sebagai hewan keramat yang melambangkan kekuasaan, kekuatan, dan keindahan. Selain itu, burung merak juga dipercaya sebagai penjaga dari makhluk-makhluk jahat.
Keunikan Burung Merak
Burung merak dikenal karena keunikannya yang mencolok. Salah satu ciri khas yang paling mencolok adalah ekor panjangnya, yang terdiri dari sejumlah bulu berwarna yang sangat mencolok. Dalam masa kawin, burung merak jantan akan membuka ekornya yang indah dan menari-nari di hadapan burung betina untuk menarik perhatian. Selain itu, bulu-bulunya yang indah dan berwarna-warni membuat burung merak menjadi salah satu burung tercantik di dunia.
Tidak hanya itu, suara merak juga sangat mengagumkan. Mereka sering kali berkomunikasi dengan suara keras dan bervariasi. Para ahli burung seringkali menjelaskan bahwa suara burung merak dapat mencakup berbagai macam ekspresi, mulai dari gembira, sedih, marah, hingga terkejut. Hal ini menunjukkan bahwa burung merak memiliki kecerdasan sosial yang tinggi dalam kelompok sosialnya.