Sebelumnya, KAI telah memastikan bahwa para penumpang yang menggunakan jasa kereta api telah mematuhi persyaratan yang ditetapkan. Hal ini meliputi penerapan protokol kesehatan dan pembatasan kapasitas penumpang di dalam kereta. Meskipun sudah ada kebijakan pembebasan protokol kesehatan, KAI tetap berkomitmen untuk memastikan keamanan dan kenyamanan perjalanan para penumpang.
Dengan demikian, keberangkatan 46.920 penumpang kereta api jarak jauh ini menjadi peristiwa yang menarik dalam memasuki hari-hari menuju lebaran. Sementara masyarakat merayakan kebebasan baru setelah dihapusnya protokol kesehatan, di sisi lain, keberangkatan mereka juga menimbulkan berbagai pertimbangan bagi semua pihak terkait. Semoga perjalanan para penumpang tersebut berjalan lancar dan aman, serta memberikan kontribusi positif bagi pemulihan ekonomi di berbagai daerah tujuan.