Tampang

Janda Kaya di Batavia: Incaran Pemuda Pengangguran di Zaman VOC

10 Feb 2025 09:50 wib. 74
0 0
Janda Kaya di Batavia: Incaran Pemuda Pengangguran di Zaman VOC
Sumber foto: iStock

Mungkin Anda pernah mendengar celetukan tentang janda kaya yang menjadi incaran pemuda pengangguran. Ternyata, kisah ini bukan sekadar mitos atau guyonan belaka, tetapi benar-benar terjadi dalam sejarah, terutama di Batavia (sekarang Jakarta) pada masa kejayaan VOC.

Kisah Para Pemuda Belanda di Batavia

Cerita ini bermula dari keberhasilan VOC menyulap Batavia sebagai pusat ekonomi dan perdagangan yang sangat menjanjikan. Keberadaan Batavia sebagai kota dagang utama di Asia Tenggara membuat banyak pemuda Belanda berbondong-bondong datang ke sana dengan harapan mengubah nasib.

Biasanya, para pemuda ini berharap bisa mendapatkan pekerjaan di VOC, karena bekerja di perusahaan dagang terbesar itu memberikan penghasilan tinggi, fasilitas mewah, dan status sosial yang membanggakan. Namun, kenyataan di lapangan tidak semudah yang mereka bayangkan.

Persaingan Ketat dan Karier yang Mentok

Setibanya di Batavia, para pemuda Belanda harus menghadapi persaingan ketat. Tangga kesuksesan di VOC bukan hanya sulit didaki, tetapi juga dipenuhi dengan orang-orang yang lebih berpengalaman atau memiliki koneksi yang kuat. Bahkan mereka yang berhasil mendapatkan pekerjaan pun harus menerima kenyataan bahwa jenjang karier di VOC sangat lambat dan terbatas.

Sebagian besar imigran dari Belanda akhirnya hidup dalam kondisi sulit. Mereka yang gagal mendapat pekerjaan hanya bisa luntang-lantung di negeri orang. Sementara mereka yang sudah bekerja di VOC kerap merasa frustrasi karena karier mereka mentok. Gaji yang didapatkan pun sering kali tidak cukup untuk menjalani kehidupan mewah di Batavia, apalagi jika dibandingkan dengan para petinggi VOC yang hidup bergelimang harta.

Strategi Alternatif: Menikahi Janda Kaya

Dalam kondisi seperti ini, banyak pria Belanda mencari cara lain untuk mencapai kesuksesan, salah satunya dengan menikahi janda kaya di Batavia. Sejarawan Leonard Blusse dalam bukunya Strange Company: Chinese Settlers, Mestizo Women and Dutch in VOC Batavia (1986) mencatat bahwa banyak pemuda Belanda yang memang sengaja membidik janda-janda kaya sebagai pasangan hidup.

Kenapa janda kaya? Alasannya sederhana: mereka memiliki harta melimpah dari warisan suami yang telah meninggal dunia. Dalam banyak kasus, suami mereka adalah petinggi VOC yang memiliki penghasilan besar dan berbagai aset berharga.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?