Ilmuwan di China menemukan cadangan bijih emas berkualitas tinggi yang sangat besar di Wangu, China, menurut laporan yang disampaikan oleh Biro Geologi Provinsi Hunan (GBHP) pada 20 November 2024. GBHP menjelaskan bahwa nilai cadangan emas tersebut diperkirakan mencapai sebesar 600 miliar yuan atau sekitar Rp 1.312 triliun.
Penemuan ini menunjukkan betapa luar biasanya potensi sumber daya alam China, yang selama ini lebih dikenal dengan produksi industri dan teknologinya. Cadangan emas dalam jumlah sedemikian besar merupakan kabar yang sangat menggembirakan bagi perekonomian China dan pasar global.
Menurut GBHP, cadangan emas ini ditemukan di wilayah pegunungan Wangu di Provinsi Hunan. Tim ilmuwan telah melakukan penelitian ekstensif dan eksplorasi terhadap sumber daya alam di daerah tersebut selama beberapa tahun terakhir, dan akhirnya berhasil menemukan deposit emas yang amat besar.
Penemuan ini sangat signifikan karena China kini dapat memperkuat posisinya sebagai salah satu produsen emas terbesar di dunia. Selama ini, Afrika Selatan dikenal sebagai negara dengan cadangan emas terbesar di dunia. Namun dengan penemuan ini, China mampu mengungguli Afrika Selatan dan menempatkan diri sebagai pemain utama dalam industri pertambangan emas.