Tampang

Salju Pernah Turun di Baghdad, Benarkah?

1 Feb 2018 20:42 wib. 1.266
0 0
Salju Pernah Turun di Baghdad, Benarkah?

Literatur Arab kuno menunjukkan bahwa Baghdad pernah membeku 1.000 tahun lalu. Mengapa bisa begitu? Padahal saat ini suhu di Baghdad berkisar antara 2 derajat celsius pada musim dingin dan 45 derajat Celsius pada musim panas.

Pada tahun 762, Baghdad dengan cepat tumbuh menjadi sebuah ibukota terpenting pada masa kekhalifahan Abbasid. Para penulis di masa kekhalifahan itu tidak menyebutkan secara spesifik mengenai cuaca dan iklim. Namun Fernando Dorrunguez-Castro, peneliti dari University of Extremadura, Spanyol, dan tim peneliti mendapat data menarik mengenai hal itu.

Dia menemukan sejumlah data yang menyebutkan salju pernah turun di Baghdad dan sungai di kota itu pun membeku. Peristiwa itu terjadi pada abad ke-9 dan ke-10 (pada tahun 908, 944, dan 1007). Hasil penemuan data mengenai kondisi cuaca dan iklim itu didapat setelah mengkaji literatur Arab kuno yang ditulis Al-Tabari (tahun 913), Ibn al-Athir (1233), dan Al-Suyuti (1505). Pada ketiga literatur itu ditemukan catatan kondisi cuaca dan iklim dari waktu ke waktu.

Kondisi dan iklim ekstrem seperti itu belum pernah terjadi di Baghdad hingga saat ini. Salju yang turun di Baghdad pada era modern terjadi pada 2008. Dominguez-Castro, dalam publikasinya di jurnal Weather, menuliskan informasi iklim yang didapatkan dari sumber kuno itu memberikan rincian kondisi ekstrem yang berpengaruh secara luas, seperti menimbulkan banjir dan kekeringan.

<12>

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Test Pack untuk Uji Kanker
0 Suka, 0 Komentar, 22 Mar 2018

POLLING

Apakah Pilpres 2024 Berlangsung: