Saat ini Valentino Rossi menempati posisi kedua di klasemen sementara MotoGP 2018. Pembalap berjuluk The Doctor tersebut berhasil mengumpulkan 99 poin dari 8 seri yang telah dilakoni di MotoGP 2018. Berselisih 41 poin dari Marc Marquez yang kokoh di puncak klasemen sementara. Meskipun berselisih cukup jauh, peluang Rossi meraih gelar juara dunia tahun ini masih terbuka karena MotoGP 2018 menyisakan 11 seri tersisa.
Namun komentar mengejutkan datang dari Casey Stoner. Juara dunia MotoGP dua kali tersebut pesimis mantan rivalnya akan kembali meraih gelar juara di tahun ini. "Ada banyak pembalap kuat. Rossi dan (Maverick) Vinales menempel Marquez meski belum pernah menang sekalipun. Saat ini, jika boleh jujur, Valentino tak memiliki kecepatan untuk bisa memenangkan kejuaraan meski ia tetap jadi pembalap papan atas, selalu di posisi teratas, dan siap untuk podium," ujar Stoner, dikutip GPOne.
Stoner juga mengungkapkan alasan dari pernyataannya tersebut. "Hanya satu pemasok ban dan elektronik yang sama untuk semua pembalap telah meratakan persaingan, menghasilkan balapan spektakuler seperti di Assen. Meski begitu, pembalap tercepat yang masih membuat perbedaan adalah Marquez," ia menambahkan.
Casey Stoner dan Valentino Rossi pernah bersaing dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP selama 7 tahun. Yakni mulai tahun 2006 hingga tahun 2012. Stoner berhasil meraih dua kali gelar juara dunia MotoGP yakni pada tahun 2007 ketiga bergabung bersama Ducati dan tahun 2011 ketika bergabung dengan Honda. Dalam waktu 7 tahun, Stoner mengikuti 115 kali balapan dengan 38 kali meraih juara pertama dan 69 kali menaiki podium.
