Dan Brown Baca Ratusan Buku dan Riset 5 Tahun di Bilbao untuk Rampungkan Origin

Setelah sukses dengan buku-bukunya yang selalu menjadi best seller, ‘The Da Vinci Code’ dan serial Robert Langdon lainnya, Dan Brown kembali meluncurkan sebuah buku bertajuk misteri yang berjudul Origin.

Dan Brown menggelar jumpa pers internasional di arena Frankfurt Book Fair 2017 pada Kamis (12/10/2017) untuk membahas mengenai buku barunya tersebut.

Acara jumpa pers itu dihadiri oleh wartawan dan perwakilan penerbit dari seluruh dunia. Dalam kesempatan itu, penulis asal Amerika Serikat itu menjawab banyak sekali pertanyaan.

Salah satu pertanyaan yang menarik adalah soal Islam di buku Origin. Seperti diketahui, selama ini Dan Brown hanya memasukkan unsur Kristen dalam buku-bukunya. Rupanya dalam buku terbarunya ini Dan Brown juga menyertakan agama lainnya.

"Sebenarnya tidak cuma Islam, saya juga memasukkan agama lain dalam Origin. Buddha dan Hindu juga," kata Dan Brown.

Untuk merampungkan Origin ternyata Dan Brown membutuhkan waktu sekitar empat hingga lima tahun. Penelitian dan riset dilakukan langsung di Bilbao, Spanyol, yang menjadi setting buku Origin. Ia juga membaca banyak sekali buku sebagai referensi.

"Dan saya membaca ratusan buku juga," kata penulis sejumlah buku best seller itu.

Selain konferensi pers, Dan Brown juga akan menggelar acara Reading Season with Dan Brown di Congress Center, Messe Frankfurt. Acara itu akan digelar pada Sabtu, 14 Oktober 2017 pukul 19.00 waktu Frankfurt.