Destinasi wisata ini menyimpan banyak cerita dari masa kolonial Belanda yang berpengaruh besar dalam perkembangan Jakarta sebagai ibu kota Indonesia. Mengunjungi Kota Tua Jakarta adalah seperti melakukan perjalanan waktu, di mana kita dapat melihat dan merasakan atmosfer kehidupan masa lalu yang begitu kental.
Sejarah Kota Tua Jakarta
Kota Tua Jakarta memiliki sejarah yang panjang dan kompleks. Pada abad ke-17, kawasan ini menjadi pusat pemerintahan dan perdagangan oleh Vereenigde Oostindische Compagnie (VOC) atau Perusahaan Hindia Timur Belanda. Kota ini kemudian dikenal sebagai Batavia, sebuah kota yang dibangun dengan gaya arsitektur khas Eropa, lengkap dengan benteng, kanal, dan bangunan-bangunan megah.
Destinasi Utama di Kota Tua Jakarta
Museum Fatahillah Museum ini merupakan ikon dari Kota Tua Jakarta. Dahulu, gedung ini adalah Balai Kota Batavia yang dibangun pada tahun 1710. Kini, Museum Fatahillah menyimpan berbagai koleksi yang menceritakan sejarah Jakarta dari masa prasejarah hingga era modern. Pengunjung dapat melihat artefak-artefak bersejarah, diorama, dan pameran tentang perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Museum Bank Indonesia Museum ini terletak di gedung bekas De Javasche Bank yang didirikan pada tahun 1828. Museum Bank Indonesia menyajikan informasi mengenai sejarah perbankan di Indonesia, peran Bank Indonesia dalam perekonomian nasional, serta berbagai koleksi uang kuno dari berbagai masa. Desain interiornya yang megah dan bersejarah membuat museum ini menjadi salah satu destinasi yang menarik untuk dikunjungi.