Para wisatawan juga diharapkan untuk turut berpartisipasi dalam menjaga kebersihan dan kelestarian hutan mangrove. Beberapa hal yang dapat dilakukan antara lain tidak membuang sampah sembarangan, tidak merusak tanaman mangrove, dan mengikuti aturan yang telah ditetapkan oleh pengelola wisata.
Potensi Ekowisata di Karimunjawa
Hutan mangrove di Karimunjawa memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai destinasi ekowisata. Dengan promosi yang tepat, kawasan ini dapat menarik lebih banyak wisatawan domestik maupun mancanegara yang tertarik dengan wisata alam dan edukasi lingkungan. Ekowisata di hutan mangrove tidak hanya memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat tetapi juga meningkatkan kesadaran akan pentingnya konservasi alam.
Pengembangan ekowisata di Karimunjawa sebaiknya dilakukan dengan tetap memperhatikan prinsip-prinsip keberlanjutan. Infrastruktur wisata harus dibangun dengan mempertimbangkan dampak lingkungan, dan aktivitas wisata harus dikelola agar tidak merusak ekosistem mangrove. Dengan pendekatan yang tepat, Karimunjawa dapat menjadi contoh sukses destinasi ekowisata yang memadukan keindahan alam dan konservasi.