Teknologi terus berkembang, dan kini dunia telekomunikasi kembali menawarkan inovasi terbaru yang siap menggantikan cara lama: eSIM (embedded SIM). Tidak lagi mengandalkan kartu SIM fisik, teknologi ini menghadirkan pengalaman komunikasi yang lebih praktis dan fleksibel. Tapi sebelum kamu buru-buru migrasi, ada satu pertanyaan penting: Apakah HP kamu sudah mendukung eSIM?
Pertanyaan ini makin relevan setelah Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid mengimbau masyarakat Indonesia untuk segera bermigrasi dari SIM fisik ke eSIM. Ajakan ini bertujuan mendukung efisiensi teknologi dan mempercepat transformasi digital nasional.
Namun, tidak semua perangkat bisa langsung menikmati layanan ini. Masih banyak pengguna yang belum tahu apakah HP mereka kompatibel atau tidak. Dalam artikel ini, kamu akan menemukan cara paling sederhana dan akurat untuk mengetahui apakah HP-mu sudah mendukung eSIM, baik itu Android maupun iPhone.
Apa Itu eSIM dan Kenapa Perlu Migrasi?
Sebelum kita masuk ke langkah-langkah pengecekan, penting untuk memahami kenapa eSIM dianggap masa depan telekomunikasi. eSIM adalah chip kecil yang sudah tertanam di dalam smartphone. Berbeda dari kartu SIM konvensional yang harus dimasukkan secara manual, eSIM bisa langsung diaktifkan secara digital tanpa harus ke gerai operator.
Keunggulan utamanya adalah efisiensi. Pengguna tidak perlu lagi membawa atau mengganti kartu fisik ketika ingin mengganti nomor, pindah operator, atau saat bepergian ke luar negeri. Semua proses bisa dilakukan langsung dari menu pengaturan HP, cepat dan tanpa ribet.
