Kemampuan pengawasan O-R3 yang kuat akan meningkatkan pengawasan jarak dekat dan secara teratur menjaga warga. UEA secara teratur memantau warga negaranya sendiri, termasuk Ahmed Mansoor, seorang pembela hak asasi manusia yang diakui secara internasional. "Pada akhirnya, robot ada untuk memperbaiki kualitas kehidupan manusia, di mana manusia melakukan pekerjaan dengan nilai tinggi sementara robot melakukan pekerjaan dengan keterampilan rendah," kata Ling Bing, CEO OTSAW Digital, atas pembelian Dubai ini dalam sebuah siaran pers.
O-R3 adalah langkah terakhir dalam pergerakan menuju digitalisasi pengawasan, yang juga mencakup Knightscope Amerika, yang mengalami kesulitan sendiri. Booming robot UEA tidak hanya meluas ke polisi: pemerintah memiliki tujuan robot yang sama yaitu 25 persen automatisasi pada tahun 2030 termasuk dalam bidang transportasi. Untuk itu, pemerintah bekerja sama dengan berbagai perusahaan Jerman dan Amerika, termasuk Uber.