Bus tersebut dilengkapi dengan alat kendali jarak jauh dan bus ini juga memiliki sensor yang dapat memungkinkan ia berhenti saat ada seseorang berada didepannya.
Dengan kapasitas 12 penumpang dan berjalan dengan kecepatan hanya 10 kilometer per jam, bus ini sangat diminati oleh wisatawan.
Bus ini merupakan hasil kerjasama Kantor Kabinet Jepang dengan perusahaan DeNA serta Pemda Akita. Bus ini berjalan berdasarkan mekanisme Global Positioning System (GPS), dengan sensor dan kamera CCTV, serta pintu otomatis.