3. Industri dan Manufaktur
Deskripsi: Dalam industri dan manufaktur, IoT memungkinkan otomatisasi dan pemantauan yang lebih canggih, dikenal sebagai Industrial IoT (IIoT).
Dampak:
Pemeliharaan Prediktif: Mesin yang terhubung dapat mengirimkan data tentang kondisi operasionalnya, memungkinkan pemeliharaan dilakukan sebelum terjadi kerusakan.
Efisiensi Produksi: IoT memungkinkan pengawasan dan pengendalian proses produksi secara real-time, meningkatkan efisiensi dan mengurangi limbah.
Keamanan Pekerja: Sensor dan perangkat IoT dapat memantau lingkungan kerja dan memberikan peringatan dini jika terdeteksi kondisi yang berbahaya.
4. Transportasi dan Mobilitas
Deskripsi: IoT mengubah cara kita berinteraksi dengan kendaraan dan sistem transportasi, menciptakan pengalaman mobilitas yang lebih aman dan efisien.
Dampak:
Kendaraan Terhubung: Mobil yang dilengkapi dengan IoT dapat memberikan informasi real-time tentang kondisi jalan, cuaca, dan status kendaraan kepada pengemudi.
Manajemen Lalu Lintas: Sistem lalu lintas pintar yang terhubung dapat mengoptimalkan aliran lalu lintas, mengurangi kemacetan, dan meningkatkan keselamatan.
Pengiriman Barang: IoT memungkinkan pelacakan barang secara real-time, memastikan pengiriman yang lebih efisien dan aman.
5. Pertanian Cerdas
Deskripsi: IoT mendukung pertanian cerdas dengan perangkat yang memantau dan mengelola berbagai aspek pertanian secara otomatis.
Dampak:
Pemantauan Tanaman: Sensor IoT dapat memantau kelembaban tanah, suhu, dan kondisi tanaman, membantu petani mengambil keputusan yang lebih baik.
Irigasi Otomatis: Sistem irigasi yang terhubung dapat menyesuaikan penyiraman berdasarkan kebutuhan tanaman, menghemat air dan meningkatkan hasil panen.
Pengendalian Hama: Perangkat IoT dapat mendeteksi dan memberikan peringatan dini tentang serangan hama, memungkinkan tindakan cepat untuk mengendalikan hama.