Dengan membangun lebih banyak kabel bawah laut, Indonesia dapat memperoleh sejumlah manfaat strategis, seperti:
-
Peningkatan kualitas internet: Latensi yang lebih rendah dan bandwidth yang lebih besar.
-
Ketersediaan jaringan yang lebih stabil: Terutama untuk kebutuhan bisnis, perbankan, dan pemerintahan.
-
Pengurangan biaya konektivitas: Dengan infrastruktur sendiri, Indonesia tidak perlu terlalu bergantung pada negara lain dalam mengakses jaringan global.
-
Menarik lebih banyak investasi asing: Infrastruktur digital yang kuat menjadi daya tarik tersendiri bagi perusahaan global yang ingin beroperasi di Indonesia.
Indonesia Tidak Hanya Jadi Negara Pasar
Langkah Google dan Meta yang ingin menanam investasi di Indonesia menunjukkan bahwa negeri ini tak lagi hanya dianggap sebagai “pasar pengguna”, tetapi telah naik kelas menjadi lokasi strategis untuk pembangunan infrastruktur digital global. Tren ini sejalan dengan strategi transformasi digital nasional yang mendorong Indonesia menjadi pemain aktif dalam ekosistem digital dunia.
Hal ini juga memperkuat posisi Indonesia sebagai negara dengan potensi ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara. Dengan jumlah penduduk lebih dari 270 juta jiwa dan tingkat penetrasi internet yang terus meningkat, Indonesia memiliki posisi tawar yang sangat kuat untuk menjadi pusat konektivitas digital di kawasan.