Tampang

EasyJet Menghentikan Penerbangan ke Israel

19 Apr 2024 11:28 wib. 445
0 0
EasyJet Menghentikan Penerbangan ke Israel
Sumber foto: Unsplash

Maskapai asal Inggris, EasyJet, mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan penerbangan ke Israel hingga akhir Oktober 2024.

"Dalam rangka situasi terus berubah di Israel, EasyJet telah memutuskan untuk menangguhkan penerbangan ke Tel Aviv untuk sisa musim panas ini," ujar juru bicara perusahaan dalam sebuah pernyataan.

EasyJet menjadi salah satu dari beberapa maskapai yang menghentikan sementara penerbangan ke Israel, bersama dengan Air India, Delta, Virgin Atlantic, Finnair, TAP, dan Bulgaria Air yang semuanya menghentikan layanan setelah 7 Oktober, ketika Israel memulai serangan brutalnya terhadap Gaza, Palestina.

Saat ini, serangan Israel telah berlangsung selama 194 hari, menewaskan setidaknya 33.843 orang dan melukai banyak lainnya.

Ketakutan akan keamanan dan situasi konflik yang belum stabil di wilayah tersebut telah menjadi alasan utama di balik keputusan tersebut. Situasi geopolitik yang tidak pasti di Timur Tengah juga turut mempengaruhi keputusan dari maskapai penerbangan global untuk menangguhkan penerbangan ke Israel. Walaupun begitu, keputusan tersebut tentu saja juga berdampak besar bagi industri pariwisata dan perekonomian Israel.

Menurut laporan terbaru, beberapa penerbangan dari maskapai EasyJet yang semula dijadwalkan akan tiba di Ben Gurion Airport di Tel Aviv telah dibatalkan. Penumpang yang terdampak telah menerima pemberitahuan dan beberapa di antaranya telah diarahkan ke penerbangan pengganti atau menerima pengembalian dana penuh.

Selain itu, hal ini juga berdampak besar bagi pariwisata dan industri perdagangan di Israel. Ketidakpastian terkait penerbangan ke negara tersebut dapat membuat para wisatawan terkendala dalam merencanakan perjalanan mereka. Hal ini dapat berdampak negatif terhadap roda ekonomi di Israel, khususnya di sektor pariwisata yang sangat bergantung pada lalu lintas udara.

Di sisi lain, keputusan untuk menghentikan penerbangan ke Israel juga menyiratkan pesan penting terkait kondisi politik dan keamanan di wilayah tersebut. Serangkaian tindakan yang diambil oleh maskapai penerbangan global memberikan tekanan tambahan kepada pemerintah Israel untuk meninjau kembali strategi dan kebijakan politik yang akan berdampak pada keamanan, stabilitas, dan kedamaian di Timur Tengah.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.