Tampang

Apple Terpukul: Bagaimana Tarif Trump Mengguncang Raksasa Teknologi

10 Apr 2025 20:13 wib. 47
0 0
Apple Terpukul: Bagaimana Tarif Trump Mengguncang Raksasa Teknologi
Sumber foto: iStock

Pada awal April 2025, saham Apple Inc. mengalami penurunan tajam sebesar 23% dalam empat hari perdagangan, penurunan terburuk sejak tahun 2000. Penurunan ini terjadi setelah Presiden Donald Trump mengumumkan tarif baru yang signifikan terhadap impor dari China, Vietnam, dan India—tiga negara yang memegang peran vital dalam rantai pasokan Apple.

Dampak Tarif Terhadap Apple

Tarif yang diumumkan mencakup bea masuk sebesar 104% untuk produk China, 46% untuk Vietnam, dan 26% untuk India. Langkah ini menimbulkan kekhawatiran besar bagi Apple, mengingat ketergantungannya pada manufaktur di negara-negara tersebut. Investor khawatir bahwa kenaikan biaya produksi akibat tarif ini akan mempengaruhi margin keuntungan perusahaan dan memaksa Apple untuk menaikkan harga produknya, yang dapat menurunkan permintaan konsumen.

Reaksi Pasar dan Analis

Penurunan saham Apple yang signifikan menyebabkan perusahaan kehilangan posisinya sebagai perusahaan paling bernilai di S&P 500, dengan kapitalisasi pasarnya turun di bawah Microsoft Corp. Analis pasar, Anthony Saglimbene dari Ameriprise Financial Services Inc., menyatakan bahwa situasi tarif ini menempatkan Apple dalam posisi sulit: menaikkan harga dapat menurunkan permintaan, sementara menyerap biaya akan merugikan pendapatan dan margin.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?