“Selama ini kota kecil sering luput dari data navigasi real-time. Kami ingin mengubah itu,” ujar Kepala Tim Pengembangan Aplikasi.
Fitur Khusus untuk Wilayah Non-Perkotaan
Selain data kemacetan, aplikasi juga menambahkan fitur-fitur lokal seperti kondisi jalan rusak, penutupan jalan sementara, hingga rute alternatif yang lebih efisien di daerah terpencil.
Ada pula sistem peringatan dini jika pengguna mendekati titik rawan kecelakaan atau banjir berdasarkan riwayat lokasi yang sering terdampak.
Fitur-fitur ini dikembangkan berdasarkan masukan dari komunitas lokal dan dinas transportasi daerah, menjadikannya benar-benar relevan dan dibutuhkan.
Ringan dan Bisa Digunakan Offline
Menyesuaikan dengan infrastruktur digital di daerah, aplikasi ini dirancang ringan dan bisa digunakan dalam mode offline. Pengguna cukup mengunduh peta daerahnya terlebih dahulu, lalu bisa tetap mendapatkan panduan arah meski tidak ada sinyal internet.