Pemakaman saya akan dilakukan di sini. Jika saya tidak hadir, saya akan meminta anak-anak saya untuk memastikannya. Saya ingin dimakamkan di dekat ibu saya dan juga istri pertama saya, tambahnya.
Keputusan Vicky untuk dimakamkan bersebelahan dengan istri pertamanya, Rama Nuraini, memiliki makna yang sangat dalam baginya. Hal ini menunjukkan bahwa Vicky masih merasa terikat secara emosional dengan istri pertamanya meskipun hubungan pernikahan mereka telah berakhir.
Istri pertama saya telah memberikan banyak kontribusi dalam hidup saya. Ketika saya merenungkan kembali masa lalu saya sebelum menjadi Vicky Prasetyo yang dikenal banyak orang, dia selalu ada di sana. Saya merasa telah menyakiti dia dengan berbagai cara, ungkapnya dengan suara lirih, mencerminkan penyesalannya atas kesalahan yang telah dilakukannya.
Langkah Vicky untuk mengungkapkan wasiatnya terkait pemakaman ini juga dapat dipandang sebagai langkah untuk menunjukkan rasa penyesalannya atas kesalahan yang telah dilakukannya di masa lalu. Selain itu, hal ini juga dapat diinterpretasikan sebagai salah satu bentuk perdamaian dan pengakuan atas kontribusi yang diberikan oleh istri pertamanya dalam hidupnya.