Hasilnya, Syahrini terlihat alami karena apa yang ia lakukan dan ucapkan memang apa yang biasa dia ucapkan dalam kesehariannya.
Interaksinya dengan Nina sang manajer (Ririn Ekawati) dalam film, menurut Syahrini kurang lebih sama dengan yang biasa dia lakukan dengan manajernya, adik kandungnya Rani.
Hanya sedikit porsi dia betul-betul harus berakting, yakni ketika adegan penuh konflik yang tak pernah terjadi di kehidupan nyata.
"Pas diculik...di situ betul-betul sedikit akting, bagaimana dalam penjara, dikurung, kedinginan, tapi tetap manja juga kan..." seloroh Syahrini dengan gaya kenesnya.