Keputusan Zara ini tentu saja menimbulkan beragam reaksi dari publik. Beberapa pihak memahami dan memberikan dukungan atas kebebasan Zara untuk menyatakan identitasnya, sementara beberapa pihak lain merasa terkejut dan kecewa dengan keputusan Zara ini. Namun, apa pun reaksi publik, Zara tetap teguh dengan keputusannya.
Menariknya, Zara juga menuliskan dalam unggahan tersebut bahwa keputusannya tidak mengubah nilai-nilai dan prinsip-prinsip baik yang telah ditanamkan dalam keluarganya. Ia tetap menekankan pentingnya rasa hormat, kasih sayang, dan kemurnian hati dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Pengakuan ini juga menunjukkan bahwa setiap individu memiliki perjalanan spiritual dan pencarian identitasnya masing-masing, dan hal ini perlu dihargai tanpa adanya penilaian atau diskriminasi. Zara juga menekankan bahwa kebahagiaan dan kedamaian batin seseorang tidak dapat diukur dari penampilan fisik atau pakaian yang dikenakannya.
Dengan pengakuan yang dibagikan melalui akun Instagram pribadinya ini, Zara juga mengingatkan publik untuk tidak terjebak dalam penilaian berdasarkan penampilan fisik semata. Hal ini sejalan dengan semangat untuk menerima perbedaan dan menghormati pilihan individu dalam menjalani kehidupannya.
