Perlu dicatat bahwa Nisya Ahmad berhasil memperoleh 50.422 suara dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jabar II yang meliputi daerah Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat. Meskipun demikian, ada nama lain yang unggul dalam perolehan suara dari Dapil tersebut, yaitu Thoriqoh Nashrullah Fitriyah dari Partai Amanat Nasional (PAN) dengan 58.495 suara.
Meskipun Thoriqoh Nashrullah Fitriyah pernah menjabat sebagai anggota DPRD Jabar periode 2019-2024, ia telah mengundurkan diri dari jabatannya sehingga posisinya digantikan oleh Nisya Ahmad. Faktor-faktor ini memperlihatkan kompleksitas dan dinamika politik di tingkat regional, serta memberikan gambaran bahwa perjuangan politik Nisya Ahmad tidaklah mudah.
Kiprah politik Nisya Ahmad di DPRD Jawa Barat akan menjadi sorotan di tengah masyarakat. Dukungan keluarga, termasuk sang kakak, Raffi Ahmad, akan membantu Nisya dalam menjalani fase baru ini. Semoga kehadiran Nisya di DPRD Jawa Barat dapat membawa dampak positif bagi masyarakat serta mewakili aspirasi dan kepentingan rakyat dengan baik. Proses belajar dan pengabdian yang diungkapkan oleh Raffi Ahmad juga menjadi catatan penting bagi Nisya Ahmad dalam menjalankan tugasnya sebagai wakil rakyat. Berbagai pengalaman dan dukungan dari keluarga dan masyarakat diharapkan dapat memperkuat perjalanan politik Nisya Ahmad dan menjadikannya sebagai contoh bagi generasi muda yang ingin berkiprah dalam dunia politik.
Nisya Ahmad sebagai bagian dari perwakilan rakyat di DPRD Jawa Barat akan menghadapi berbagai tugas dan tanggung jawab yang tidak ringan. Oleh karena itu, langkah-langkah konkret untuk memenuhi tugas sebagai wakil rakyat perlu terus dijaga, seiring dengan upaya untuk terus memperkuat basis konstituen dan memperjuangkan aspirasi masyarakat. Dukungan dan kerjasama dari berbagai pihak di lingkup politik merupakan kunci keberhasilan bagi perjalanan politik Nisya Ahmad di DPRD Jawa Barat.
