"Saat itu, aku nonis, mama kasih surah Al Isra ayat 44-48. Aku belum bisa baca (huruf) Arab atau apa pun. Panas aku saat itu 41 derajat nggak bisa makan dan lain-lain, benar-benar lemas," ceritanya di studio Pagi Pagi Ambyar, kawasan Transmedia, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.
Davina mengatakan bahwa setelah membaca surah Al Isra, ia merasakan perubahan. Tubuhnya yang sebelumnya tidak bisa bergerak dan sakit, mulai berangsur membaik. Momen tersebut menjadi awal bagi Davina untuk memutuskan menjadi mualaf dan memeluk agama Islam.
"Mamaku muslim, dia kasih ayat Al isra ayat 44-46 dan itu kata mama surat benteng, disuruh baca. Kebetulan aku masih kristen, jadi aku baca latinnya aja," sambungnya.
Davina juga mengungkapkan bahwa sebelum menjadi mualaf, ia pernah belajar melakukan shalat ketika masih Kristen. Ia mengaku bahwa setelah menghafalkan surat-surat pendek seperti Al Ikhlas, An-Nas, dan Al Falaq, ia resmi menjadi muslim.