Gaga Muhammad, seorang pria yang divonis penjara selama empat setengah tahun atas kelalaian berkendara yang menyebabkan Laura Anna lumpuh hingga akhirnya meninggal dunia. Namun, ia hanya menjalani hukuman selama dua tahun lebih dan mendapatkan kebebasan bersyarat.
Pada saat keluarga mendiang Laura Anna pertama kali mendengar kabar tentang kebebasan bersyarat yang diterima oleh Gaga Muhammad, Greta Irene, kakak dari Laura Anna, merasa bingung dan kecewa. Kabar tersebut tersebar melalui media sosial, memberikan kejutan yang tidak diinginkan bagi keluarga yang ditinggalkan. Irene merasa pasrah dengan keputusan itu, meskipun kesedihan dan kebingungan terus menghantuinya.
Pengumuman kebebasan bersyarat untuk Gaga Muhammad juga menimbulkan reaksi negatif dari netizen yang meramaikan media sosial dengan berbagai komentar. Meskipun demikian, Irene merasa tidak punya pilihan selain untuk menerima keputusan hukum yang diberikan terhadap Gaga Muhammad.
Aku pertama kali mendengarnya dari media sosial. Sebagai kakak, aku merasa bahwa aku harus menerima segala keputusan yang diberikan oleh Tuhan. Jika memang sudah waktunya bagi Gaga untuk bebas, maka kita harus menerima hal tersebut, ujar Irene dengan perasaan campur-aduk.
