Selama kunjungan kepausan di Singapura, Paus Fransiskus rencananya akan memimpin misa di Stadion Nasional yang akan dihadiri oleh hampir 50.000 umat Katolik. Selain itu, Paus juga akan memberikan pidato kenegaraan dan berdialog antaragama dengan kaum muda dari berbagai agama di Singapura. Agenda kunjungan lainnya termasuk pertemuan dengan para pemimpin Singapura dan bergabung dalam dialog mengenai isu-isu lingkungan, termasuk perubahan iklim yang semakin meresahkan.
Kunjungan Paus ke Singapura menjadi momen bersejarah bagi umat Katolik dan masyarakat Singapura secara keseluruhan. Ini adalah tanda keberagaman dan kerukunan antaragama yang menjadi pusat perhatian, serta kepedulian akan nilai-nilai moral dan isu lingkungan. Dalam hubungan dengan Vatikan, kedua negara kecil ini memiliki kepentingan bersama dalam mempromosikan dialog dan pemahaman antaragama.
Kunjungan Paus Fransiskus ke Singapura adalah kesempatan berharga untuk mempererat hubungan antara Gereja Katolik dan masyarakat Singapura serta sebagai wujud dari keberagaman etnis, agama, dan budaya yang ada di negara tersebut. Sebagai kegiatan apostolik yang pertama kalinya, kedatangan Paus Fransiskus ke Singapura akan memberikan dampak yang positif dalam memantapkan nilai-nilai persatuan dan harapan bagi masa depan.