3. Menuntut Ilmu sebagai Bentuk Tanggung Jawab Sosial
Salah satu poin penting dalam ceramah Gus Baha adalah menuntut ilmu sebagai bentuk tanggung jawab sosial. Ilmu yang didapatkan tidak hanya bermanfaat bagi diri sendiri tetapi juga untuk orang lain. Gus Baha menekankan pentingnya menyebarluaskan ilmu yang telah diperoleh kepada masyarakat. Dengan cara ini, pengetahuan yang kita miliki dapat memberikan manfaat yang lebih luas dan membantu meningkatkan kualitas hidup orang lain. Dalam konteks ini, menjadi seorang pendidik atau berbagi ilmu melalui berbagai platform adalah salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat.
4. Ilmu sebagai Sarana untuk Meningkatkan Kualitas Diri
Gus Baha juga berbicara tentang bagaimana menuntut ilmu dapat meningkatkan kualitas diri seseorang. Pengetahuan tidak hanya menambah wawasan tetapi juga membentuk karakter dan kepribadian yang lebih baik. Dengan ilmu, seseorang bisa mengembangkan sikap yang lebih bijaksana, empati, dan keterampilan interpersonal yang efektif. Selain itu, proses belajar yang terus-menerus mendorong seseorang untuk menjadi lebih disiplin dan berkomitmen terhadap tujuan yang telah ditetapkan.
5. Ilmu sebagai Investasi Jangka Panjang
Menurut Gus Baha, ilmu adalah investasi yang tidak pernah rugi. Berbeda dengan harta benda yang dapat hilang atau berkurang nilainya seiring waktu, ilmu selalu bertambah nilainya seiring dengan bertambahnya pengalaman dan pemahaman. Dengan menuntut ilmu, seseorang membuat investasi yang akan terus memberikan manfaat sepanjang hidupnya. Ini adalah modal yang akan mendukung berbagai aspek kehidupan, mulai dari karir profesional hingga pengembangan pribadi dan spiritual.