Menyambut bayi sesuai tuntunan Islam
Aqiqah merupakan ibadah yang dicontohkan pertama kalinya oleh Nabi Ibrahim dan Ismail namun diperjelas oleh Rasulullah. Sebelumnya pada upacara jahiliyah, orangtua memotong kambing kemudian melumurkan darah kambing ke kepala bayi. Namun tradisi tersebut dihentikan pada saat Islam hadir lalu mengatur aqiqah yang sesuai dengan tuntunan syariat islam.
- Menghilangkan kotoran dan penyakit pada anak
Pada saat dilaksanakan aqiqah akan diserta dengan mencukur rambut bayi dengan niat agar menghilangkan kotoran serta penyakit. Dengan niat yang baik ini sangat penting dan merupakan suatu permohonan kepada Allah SWT agar anak dijauhkan dari penyakit berbahaya termasuk pada kotoran yang dapat merusak hatinya.
- Meningkatkan ibadah kepada Allah
Pelaksanaan acara aqiqah disertai dengan pembacaan ayat-ayat suci Al Quran, tahlil serta salawat termasuk pada pemberian tausiyah oleh ustadz atau ustadzah. Dalam hal ini tentunya pelaksanaan ibadah aqiqah akan dapat meningkatkan ibadahnya.
- Momen silaturahmi dan sedekah
Sesudah memotong kambing maka daging kambing kemudian diolah dan menjadi sedekah yang diberikan kepada kerabat, sanak saudara maupun tetangga atau bisa juga disalurkan kepada anak yatim. Oleh karena itu pelaksanaan aqiqah menjadikannya momen untuk bersilaturahmi dengan bersedekah.
Itulah beberapa hikmah yang dapat diperoleh dengan melaksanakan ibadah aqiqah. Untuk melaksanakan aqiqah atas kelahiran buah hati, kini dapat dilakukan dengan kemudahan, anda tidak perlu repot untuk melakukannya sendiri. Anda dapat memilih Aqiqah Kediri yang menyediakan berbagai ragam pilihan paket aqiqah yang dapat disesuaikan dengan kondisi serta kebutuhan anda.