Tampang

Mengupas Kontroversi seputar Bid'ah: Kedudukan Cium Tangan Ulama dan Guru

24 Jul 2024 06:00 wib. 190
0 0
Mengupas Kontroversi seputar Bid'ah: Kedudukan Cium Tangan Ulama dan Guru
Sumber foto: pinterest

Bid'ah, Cium Tangan, dan Ulama seringkali menjadi topik yang menimbulkan kontroversi di kalangan masyarakat Muslim. Salah satu perdebatan yang kerap muncul adalah apakah ada dalil yang menyokong atau menentang tindakan cium tangan terhadap ulama dan guru. Dalam tulisan ini, kita akan mengulas lebih dalam mengenai perspektif yang berbeda terkait dengan masalah ini.

Bid'ah: Pengertian dan Kontroversi

 Bid'ah, dalam terminologi Islam, merujuk kepada segala bentuk inovasi atau perubahan dalam agama setelah kewafatan Nabi Muhammad SAW. Beberapa ulama meyakini bahwa bid'ah dapat dibagi menjadi dua jenis: bid'ah hasanah (inovasi baik) dan bid'ah dalalah (inovasi buruk). Namun, pandangan ini tidak sepenuhnya diterima secara universal, sehingga terdapat perbedaan pendapat di kalangan ulama tentang apa yang dapat dianggap sebagai bid'ah yang diperbolehkan dan yang mana yang harus dihindari.

Perspektif tentang Cium Tangan Ulama dan Guru

 Sebagian orang percaya bahwa cium tangan kepada ulama dan guru adalah suatu bentuk penghormatan yang layak diberikan kepada mereka, mengingat kedudukan mereka dalam memperjuangkan agama dan menyebarkan ilmu. Mereka mengaitkan tindakan ini dengan adab yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW kepada umatnya, sebagai bentuk penghormatan dan pengakuan terhadap keilmuan dan kepemimpinan spiritual yang dimiliki oleh ulama dan guru.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.