Filosofi karma juga menekankan pentingnya niat di balik setiap tindakan. Tindakan yang dilakukan dengan niat yang baik akan menghasilkan karma yang baik, meskipun hasil akhirnya mungkin tidak terlihat segera. Sebaliknya, tindakan yang dilakukan dengan niat buruk akan membawa konsekuensi negatif.
Pura: Tempat Suci dan Pusat Keagamaan Hindu
Pura merupakan tempat ibadah bagi umat Hindu, yang berfungsi sebagai pusat keagamaan dan spiritual. Di Indonesia, khususnya di Bali, pura adalah simbol penting dari kehidupan religius dan budaya masyarakat Hindu. Pura bukan hanya tempat untuk berdoa, tetapi juga tempat untuk melakukan berbagai upacara dan ritual yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari.
Struktur dan Arsitektur Pura
Pura biasanya dibangun dengan memperhatikan prinsip-prinsip arsitektur tradisional Hindu yang disebut "Wastu Shastra." Setiap bagian dari pura memiliki makna simbolis dan fungsional. Pura biasanya terdiri dari tiga bagian utama:
Nista Mandala: Bagian luar yang biasanya digunakan untuk persiapan sebelum memasuki area yang lebih suci.
Madya Mandala: Bagian tengah yang digunakan untuk kegiatan sehari-hari dan upacara tertentu.
Utama Mandala: Bagian paling suci yang digunakan untuk pemujaan dan persembahyangan. Di sini terdapat pelinggih, tempat bersemayamnya dewa-dewa.
Fungsi Pura
Pura memiliki berbagai fungsi dalam kehidupan religius umat Hindu. Fungsi utama pura adalah sebagai tempat pemujaan kepada para dewa dan dewi. Selain itu, pura juga menjadi tempat untuk melaksanakan upacara-upacara keagamaan seperti Odalan (perayaan ulang tahun pura), Galungan, Kuningan, dan berbagai upacara lainnya.