Tampang

Bagaimana Menyikapi Musibah Menurut Ajaran Islam?

25 Apr 2025 11:25 wib. 94
0 0
Cara Menyikapi Musibah Dalam Islam
Sumber foto: Canva

Selain sabar, seorang Muslim juga dianjurkan untuk berdoa dan memohon pertolongan kepada Allah saat menghadapi musibah. Dalam keadaan sulit, doa menjadi senjata ampuh bagi setiap Mukmin yang sedang berjuang. Allah berfirman, "Dan Tuhanmu berfirman: 'Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kukabulkan bagimu'" (QS. Ghafir: 60). Doa merupakan cara untuk mendekatkan diri pada Allah, memohon kekuatan, dan mengurangi beban psikologis yang dirasakan. 

Ajaran Islam juga mengajarkan pentingnya melakukan introspeksi diri ketika mendapatkan musibah. Terkadang, musibah yang datang adalah informasi atau peringatan dari Allah tentang kesalahan atau kekurangan yang perlu diperbaiki. Oleh karena itu, seorang Muslim dianjurkan untuk merenungkan, apakah cobaan tersebut menjadi bentuk teguran untuk memperbaiki diri dan lebih mendekatkan diri kepada Sang Pencipta. 

Di samping itu, membantu orang lain yang sedang mengalami musibah juga merupakan bagian dari ajaran Islam. Rasulullah SAW bersabda, "Siapa yang tidak memperhatikan urusan kaum Muslimin, maka ia bukan bagian dari mereka" (HR. Abu Dawood). Dalam situasi tertentu, berbagi kesedihan dan memberikan dukungan kepada sesama dapat menjadi salah satu bentuk ibadah yang mendatangkan pahala.

Musibah yang datang tidak selalu berkonotasi negatif. Dalam ajaran Islam, ada pemahaman akan kebangkitan spiritual yang bisa dihasilkan dari ujian yang diderita. Musibah dapat menjadi sarana untuk membersihkan dosa-dosa dan mendekatkan diri kepada Allah. Hal ini dijelaskan dalam hadis yang menyatakan bahwa Allah mengangkat derajat hamba-Nya yang sabar atas musibah yang dihadapi.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?