Di sisi lain, PKS sebagai partai politik yang memiliki landasan ideologi Islam yang kuat, tentu ingin memastikan bahwa pasangan Sohibul Iman nantinya adalah sosok yang sejalan dengan nilai-nilai partai. Sehingga, penentuan bakal calon wakil gubernur yang akan mendampingi Sohibul Iman akan melalui proses yang ketat dan dipastikan memenuhi kriteria yang diinginkan oleh PKS.
Adanya penundaan dalam pengusungan bakal calon gubernur dan wakil gubernur ini menunjukkan bahwa PKS tidak ingin terburu-buru dalam menentukan langkah politiknya untuk Pilkada DKI Jakarta. PKS sepertinya ingin memastikan bahwa pasangan Sohibul Iman adalah yang terbaik untuk mewakili aspirasi masyarakat Jakarta dan juga partai itu sendiri.