Presiden ke-6 itu teringat kerjasama yang dijalin partainya dengan PKS dalam menghadapi berbagai persoalan yang terjadi pada masa itu. SBY pun tidak lupa mengapresiasi PKS sebagai partai Islam yang dinilainya cocok dengan iklim demokrasi Indonesia.
"Karena itulah kami dulu bersama-sama, kami juga tidak menginginkan adanya tindakan-tindakan yang radikal dari siapapun dari kelompok mana pun," ujar SBY.
Ketua Umum Partai Demokrat itu dengan yakin dan penuh semangat kebhinekaan bisa dijunjung tinggi apabila berkoalisi dengan PKS. Sebagai contoh ia menyanjung Salim Segaf yang menjabat sebagai Menteri Sosial, dan pemerintah membantu rakyat tanpa membedakan suku, agama, dan ras.