Namun, tentu saja kedekatan Anies dengan masyarakat Aceh juga menuai berbagai tanggapan. Ada yang mendukung dan merasa diapresiasi, namun ada juga yang berspekulasi bahwa kedekatan ini hanya sebagai strategi politik semata. Bagaimanapun, komunikasi yang baik antara pemimpin dan masyarakat adalah hal yang penting dalam membangun hubungan yang harmonis dalam suatu negara.
Selain kedekatan dengan masyarakat Aceh, sikap Anies Baswedan dalam menghormati keputusan MK juga menjadi perbincangan hangat. Sebagai pemimpin publik, sikap yang menunjukkan rasa hormat terhadap lembaga peradilan seperti MK menjadi hal yang sangat penting. Pada beberapa keputusan MK yang menjadi fokus perhatian publik, Anies terlihat memberikan respons yang bijaksana dan mendukung terhadap keputusan tersebut.
Sikap Anies dalam menghormati keputusan MK mencerminkan sikap seorang pemimpin yang mengutamakan supremasi hukum dan lembaga peradilan. Hal ini penting dalam konteks politik Indonesia yang seringkali terbelit dalam konflik kepentingan dan interpretasi hukum. Dengan sikap yang tegas namun bijaksana, Anies Baswedan menunjukkan bahwa ia adalah seorang pemimpin yang menghormati dan patuh terhadap aturan dan keputusan lembaga negara.
Namun demikian, sikap Anies dalam menghormati keputusan MK juga tidak luput dari kritik. Beberapa pihak menilai respons Anies terhadap keputusan MK masih belum memadai dan masih menyisakan spekulasi terhadap potensi konflik kepentingan politik. Namun, hal ini menjadi bagian dari dinamika politik di Indonesia, di mana setiap sikap dan keputusan pemimpin selalu menjadi bahan perdebatan dan kontroversi.