Namun, perlu diingat bahwa elektabilitas hanya merupakan salah satu aspek dalam politik. Masih ada banyak faktor lain yang dapat mempengaruhi seorang kandidat, seperti kebijakan yang diusung, penampilan dalam debat publik, dan sikap terhadap isu-isu penting yang dihadapi oleh negara. Meski Harris memiliki elektabilitas yang cukup baik, masih terlalu dini untuk menentukan apakah ia bisa menyaingi Donald Trump atau tidak.
Donald Trump sendiri masih memiliki basis pendukung yang kuat di Amerika Serikat. Meskipun kontroversial, kebijakan dan retorikanya berhasil menarik perhatian banyak pemilih, terutama di kalangan konservatif. Hal ini menjadikan Harris memiliki tantangan besar untuk bisa menyaingi popularitas Trump.