Selain itu, BPI Danantara juga berpotensi menarik investasi asing yang lebih besar, karena memberikan kepastian pengelolaan aset BUMN yang lebih transparan dan profesional.
Ke depan, BUMN diharapkan dapat:
- Lebih mandiri secara finansial dan tidak terus meminta subsidi dari pemerintah.
- Menjadi pemain global dengan investasi di luar negeri.
- Menjalankan proyek infrastruktur dan energi dengan lebih cepat tanpa terkendala dana dari APBN.
Pembentukan BPI Danantara menjadi bukti bahwa pemerintah serius dalam memperkuat peran BUMN tanpa membebani APBN. Erick Thohir tetap berkomitmen dalam mendorong efisiensi dan inovasi di BUMN, sehingga perusahaan-perusahaan milik negara bisa lebih kompetitif di tingkat global.
Kini, semua mata tertuju pada bagaimana Danantara akan bekerja dan membawa manfaat bagi ekonomi nasional.