Menjelang Pilkada Jakarta 2024, Anies Baswedan memperkenalkan visinya yang revolusioner untuk menjadikan Jakarta sebagai kota pintar (smart city) dengan memanfaatkan teknologi canggih. Dalam era digital yang semakin maju, Jakarta perlu bertransformasi untuk menghadapi tantangan modern, dan Anies siap membawa inovasi ini ke level berikutnya.
Dalam rencana besar Anies, teknologi bukan hanya sekadar alat, tetapi inti dari perubahan besar. Salah satu fokus utama adalah penerapan sistem manajemen lalu lintas berbasis teknologi untuk mengurangi kemacetan. Bayangkan sistem lalu lintas yang terintegrasi secara real-time, menggunakan data untuk mengatur lampu lalu lintas dan mengarahkan kendaraan ke rute alternatif saat terjadi kemacetan. Teknologi ini diharapkan dapat mempercepat arus lalu lintas dan mengurangi waktu tempuh di jalanan Jakarta.