Kreativitas juga merupakan elemen kunci dalam pembelajaran. Dalam dunia yang terus berubah, siswa perlu dilengkapi dengan kemampuan berpikir kreatif dan solutif untuk menghadapi tantangan yang belum teridentifikasi di masa depan. Melalui seni, siswa belajar untuk berpikir di luar kotak, menemukan solusi yang inovatif, dan memiliki keberanian untuk mengungkapkan ide-ide baru. Semua ini merupakan keterampilan berharga yang akan membantu siswa sukses di dunia kerja dan kehidupan sehari-hari.
Pentingnya mengintegrasikan seni dalam kurikulum sekolah juga terbukti dalam penelitian. Berbagai studi telah menunjukkan bahwa anak-anak yang terlibat dalam seni memiliki kinerja akademik yang lebih baik, tingkat absensi yang lebih rendah, serta tingkat kepercayaan diri dan kemandirian yang lebih tinggi. Oleh karena itu, menyediakan kesempatan bagi siswa untuk terlibat dalam seni adalah investasi dalam perkembangan mereka secara holistik.
Namun, sayangnya, masih terdapat sekolah yang kurang memberikan perhatian pada seni dalam kurikulum mereka. Hal ini bisa disebabkan oleh keterbatasan sumber daya, pemahaman yang kurang mengenai manfaat seni dalam pendidikan, atau fokus yang terlalu banyak pada tes standar dan hasil akademis. Namun, penting bagi sekolah untuk menyadari bahwa seni bukanlah hanya sekadar hiburan, tetapi merupakan bagian yang tak terpisahkan dari pendidikan yang komprehensif.