2. Mengintegrasikan Kurikulum
PBL dapat diintegrasikan ke dalam berbagai mata pelajaran. Misalnya, proyek tentang pembangunan taman sekolah dapat mencakup aspek biologi (tanaman), matematika (pengukuran lahan), dan seni (desain taman).
3. Memberikan Kebebasan Kreatif kepada Siswa
Biarkan siswa memiliki kebebasan untuk memilih cara mereka menyelesaikan proyek. Ini akan mendorong kreativitas dan inovasi. Memberikan pilihan kepada siswa juga membuat mereka lebih bertanggung jawab atas proses belajar mereka.
4. Menyediakan Dukungan dan Sumber Daya
Guru harus berperan sebagai fasilitator yang memberikan dukungan dan sumber daya yang diperlukan untuk menyelesaikan proyek. Ini bisa berupa bahan referensi, akses ke teknologi, atau panduan dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi.
5. Menggunakan Penilaian Autentik
Penilaian dalam PBL harus mencerminkan proses dan hasil belajar yang sesungguhnya. Ini bisa berupa presentasi proyek, laporan tertulis, atau produk akhir yang dihasilkan. Penilaian formatif juga penting untuk memberikan umpan balik yang berkelanjutan kepada siswa.