Beberapa upaya reformasi memang sudah dilakukan pemerintah Korea Selatan untuk mengurangi tekanan ini, namun dampaknya belum signifikan. Budaya kompetisi yang sudah mendarah daging dan pandangan masyarakat yang masih sangat mengagungkan gelar akademik membuat perubahan menjadi sulit.
Pada akhirnya, sistem pendidikan Korea menawarkan gambaran yang kompleks. Di satu sisi, ia adalah mesin pencetak talenta-talenta unggul yang membawa Korea Selatan maju pesat. Di sisi lain, ia juga menciptakan lingkungan yang sangat menantang, di mana generasi muda harus berjuang keras dengan beban ekspektasi yang luar biasa berat. Ini menjadi cerminan bahwa kesuksesan akademik seringkali datang dengan harga yang tidak murah.