Ketika kita membahas sistem pendidikan terbaik di dunia, nama Kanada mungkin tidak selalu sepopuler Finlandia atau Singapura. Namun, negara berjuluk "Negeri Pecahan Es" ini memiliki keunggulan unik yang patut diacungi jempol: pendidikan multikultural yang inklusif dan humanis. Di tengah keberagaman etnis dan budaya yang menjadi ciri khasnya, Kanada berhasil membangun sistem pendidikan yang tidak hanya berkualitas tinggi secara akademik, tetapi juga sangat mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan dan kebersamaan.
Kanada adalah negara imigran. Setiap tahun, ribuan orang dari berbagai belahan dunia berdatangan ke sana membawa serta bahasa, tradisi, dan latar belakang budaya yang berbeda. Sekolah Kanada tidak melihat ini sebagai tantangan, melainkan sebagai aset berharga. Kurikulum dan pendekatan pengajaran dirancang untuk merangkul keberagaman ini, menjadikan kelas sebagai miniatur masyarakat yang kaya akan perbedaan.
Salah satu pilar utama dari sistem inklusif di Kanada adalah komitmen untuk memastikan setiap anak, tanpa memandang latar belakang etnis, agama, kemampuan fisik, atau status sosial ekonomi, mendapatkan akses yang sama terhadap pendidikan berkualitas. Ini berarti sekolah-sekolah dilengkapi dengan sumber daya dan dukungan yang diperlukan untuk mengakomodasi siswa dengan kebutuhan khusus, siswa imigran yang baru belajar bahasa Inggris atau Prancis, hingga siswa dari latar belakang ekonomi yang kurang beruntung. Tidak ada diskriminasi, semua berhak mendapatkan pendidikan yang layak.