Menurut salah seorang guru di TK setempat, mengenakan toga saat wisuda merupakan cara untuk memberikan pengalaman berkesan bagi anak-anak. Hal ini dianggap dapat memberikan rasa percaya diri dan kebanggaan pada anak-anak, sehingga mereka merasa dihargai dan diakui sebagai bagian dari sebuah pencapaian.
Namun, di sisi lain, ada juga yang mempertanyakan alasan di balik menggunakan toga dengan elaborasi yang begitu mewah. Beberapa orangtua merasa terkejut dan tidak sedikit yang menganggap hal tersebut terlalu berlebihan untuk anak-anak TK. Mereka khawatir hal ini dapat membuat anak-anak terlalu cepat merasa puas dengan pencapaian kecil dan kehilangan keinginan untuk terus belajar dan berkembang.
Tidak dapat dipungkiri bahwa peristiwa ini berhasil menjadi viral dan mendapat banyak sorotan. Banyak orangtua dan kaum milenial yang tertarik dengan fenomena ini, sehingga artikel-artikel yang membahas tentang kejadian ini banyak menjadi perbincangan hangat di berbagai platform media sosial.