Oli mesin merupakan komponen yang sangat penting dalam menjaga performa dan keawetan mesin kendaraan. Salah satu hal yang menjadi perhatian dalam pembuatan oli mesin adalah kekentalannya yang dapat berubah sesuai dengan suhu mesin. Indikator kekentalan oli mesin ini biasanya tertera dengan kode SAE (Society of Automotive Engineer), seperti 0W-20. Tapi, mengapa oli dibuat lebih kental saat mesin panas? Simak penjelasannya di bawah ini.
Indikator 0W menunjukkan tingkat viskositas (kekentalan) oli mesin saat temperatur dingin dan mengalami peningkatan viskositas saat temperatur naik menjadi 20. Menurut Arief Hidayat, Founder dan CEO PT Welty Indah Perkasa (Wealthy Group), peningkatan viskositas oli mesin diperlukan untuk menyesuaikan dengan perubahan temperatur mesin. "Sifat oli mesin akan mengencer ketika bereaksi dengan panas," kata Arief.