Fleksibilitas juga memainkan peran penting dalam performa pemain basket. Gerakan-gerakan yang kompleks dan tiba-tiba, seperti mengubah arah dengan cepat atau melakukan dribbling, membutuhkan tubuh yang fleksibel. Fleksibilitas yang baik membantu mencegah cedera dan memungkinkan pemain untuk bergerak lebih bebas di lapangan. Latihan peregangan, yoga, dan pilates dapat meningkatkan fleksibilitas dan mobilitas sendi, yang sangat penting bagi pemain basket.
Kecepatan dan kelincahan adalah dua aspek lainnya yang tidak kalah penting. Pemain basket harus mampu bergerak cepat untuk menghindari penjagaan lawan dan menciptakan peluang mencetak poin. Kelincahan membantu pemain dalam melakukan manuver di sekitar lapangan dengan lebih efektif, seperti melakukan crossover atau spin move untuk melewati lawan. Latihan plyometric dan agility drills seperti ladder drills dan cone drills sangat efektif untuk meningkatkan kecepatan dan kelincahan pemain.
Keseimbangan dan koordinasi juga menjadi bagian integral dari kondisi fisik pemain basket. Saat melakukan tembakan, rebound, atau gerakan defensif, pemain harus memiliki keseimbangan yang baik untuk menghindari jatuh dan cedera. Koordinasi yang baik antara mata, tangan, dan kaki memungkinkan pemain untuk melakukan gerakan dengan presisi tinggi, seperti melempar bola ke dalam keranjang atau menangkap operan dari rekan setim. Latihan keseimbangan seperti berdiri di atas satu kaki dan latihan koordinasi seperti juggling dapat membantu meningkatkan aspek-aspek ini.