Tampang.com | Manchester City bersiap menghadapi Plymouth Argyle di babak kelima Piala FA, Sabtu (2/3) di Etihad Stadium. Jelang laga ini, manajer City, Josep Guardiola, mendapat sanjungan tinggi dari pelatih lawan, Miron Muslic, yang menyebutnya sebagai "salah satu pelatih tersukses dalam sejarah sepak bola."
Komentar itu datang di tengah musim penuh tantangan bagi Guardiola dan timnya. Meski telah mengoleksi 39 trofi sepanjang kariernya, termasuk 18 gelar bersama City dalam sembilan tahun, Guardiola kini menghadapi musim terberatnya sejak menjadi pelatih.
Musim Sulit Guardiola: Tantangan di Tengah Kejayaan
Manchester City yang biasanya dominan kini mengalami musim penuh gejolak. Mereka telah menelan 14 kekalahan di semua kompetisi—rekor terburuk dalam karier Guardiola sebagai pelatih. Setelah mendominasi Premier League dengan empat gelar beruntun, City kini tertinggal 20 poin dari Liverpool di klasemen.
Dengan tersingkirnya mereka dari Piala EFL dan Liga Champions, Piala FA menjadi peluang terakhir untuk menyelamatkan musim ini. Guardiola pun menegaskan bahwa timnya harus fokus dan menjadikan laga ini sebagai titik balik.
"Kami menghadapi musim yang sulit, tetapi ini adalah momen untuk bangkit. Setiap pertandingan kini menjadi final bagi kami," ujar Guardiola dalam konferensi pers.