Tim pelatih dan para pemain memandang laga melawan Semen Padang dengan ambisi yang besar. Mereka ingin memberikan kegembiraan kepada masyarakat Maluku Utara dan Maluku yang melihat sepak bola sebagai sumber kebahagiaan. Untuk mewujudkan ambisi tersebut, Malut United terus melakukan persiapan maksimal selama jeda FIFA Matchday. Mereka melakukan serangkaian evaluasi, latihan, dan uji coba melawan Kedah FC di Malaysia untuk menyempurnakan strategi permainan dan mempererat kesatuan dalam tim.
Muhammad Fahri, salah satu pemain Malut United, menyatakan bahwa tim telah belajar banyak dari uji coba di Malaysia dan mereka siap menghadapi laga melawan Semen Padang serta pertandingan lain di Liga 1.
Pada laga persahabatan internasional melawan Kedah FC, Malut United berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 3-1. Kemenangan tersebut menjadi modal positif bagi tim yang sedang membidik kemenangan pertama di Liga 1. Sebelum jeda FIFA Matchday, Malut United selalu meraih hasil imbang dalam tiga laga awal Liga 1 2024-2025 melawan Madura United (1-1), Persebaya Surabaya (0-0), dan Persik Kediri (0-0).
Poin yang diraih oleh Malut United setara dengan poin Semen Padang yang mencatatkan dua kekalahan dari Borneo FC (1-3), Bali United (0-2), dan satu kemenangan atas PSS Sleman (1-0). Malut United akan menjalani laga melawan Semen Padang tanpa kehadiran Cassio Scheid, bek asal Brasil yang diberikan kartu merah dalam laga pertama melawan Madura United. Absennya Cassio merupakan tantangan bagi tim, namun tidak mengurangi semangat Laskar Kie Raha untuk memenangkan pertandingan tersebut.
