Márquez: "The Cat" dengan Insting Tak Tertiru
Crutchlow juga mengenang masa-masa menjadi rekan setim Márquez di Honda. Ia menyebut pembalap asal Spanyol itu sebagai sosok yang memiliki insting seperti kucing. “Dia tahu kapan harus jatuh, dan bagaimana jatuh dengan benar. Itulah mengapa selama bertahun-tahun, dia hanya mengalami dua cedera serius,” katanya.
Crutchlow menambahkan bahwa Marquez lebih sering menjalani operasi akibat cedera saat latihan ketimbang saat balapan. Namun karena ketenangan dan keluwesan tubuhnya, ia dijuluki “The Cat” oleh rekan-rekannya di Honda.
“Enam tahun saya bersama Honda, saya melihat data-data milik Marc setiap minggu. Apa yang dia lakukan tidak bisa ditiru,” tutup Crutchlow, menggarisbawahi keunikan dan kehebatan Marc Marquez dalam evolusi gaya balap MotoGP modern.