Jonatan Christie kembali menelan kekecewaan setelah gagal melaju ke final China Open 2024 usai tak mampu mengatasi perlawanan sengit dari Weng Hong Yang. Dalam babak empat besar turnamen tersebut, atlet bulu tangkis Indonesia harus menyerah di tangan wakil tuan rumah tersebut.
Jojo, sapaan akrab Jonatan Christie, memaparkan bahwa perubahan kondisi lapangan saat itu menjadi salah satu faktor penting yang memengaruhi jalannya pertandingan. Ketika sebelumnya lapangan cenderung berangin, namun pada pertandingan tersebut, angin benar-benar tidak terasa sama sekali. Hal ini membuatnya harus beradaptasi kembali dalam menjalankan strategi permainannya. Tetapi, Weng Hong Yang terus memberikan tekanan yang sulit untuk diatasi sehingga permainan Jonatan tak mampu berkembang sebagaimana yang diharapkan.
"Dalam pertandingan kali ini, lapangan mengalami perubahan kondisi yang sangat signifikan. Secara pribadi, saya tidak mengerti mengapa kondisi lapangan bisa berubah 180 derajat dari sebelumnya. Pada pertandingan hari ini, angin sama sekali tidak ada. Hal ini membuat saya harus membuat beberapa penyesuaian dalam permainan," ungkap Jonatan Christie, dikutip dari rilis PBSI, Sabtu (21/9/2024).
