Selain sebagai pembatas, jaring dalam badminton juga memiliki fungsi sebagai pendorong keterampilan pukulan. Dalam permainan badminton yang cepat dan dinamis, jaring seringkali menjadi penghalang yang membutuhkan keterampilan khusus untuk melewatkannya dengan tepat. Pukulan yang dilakukan harus memiliki ketinggian yang tepat agar dapat melewati jaring dengan baik. Dengan demikian, jaring turut mendorong pemain untuk mengasah keterampilan mereka dalam melakukan pukulan yang presisi dan tepat.
Selain itu, jaring dalam badminton juga memiliki fungsi sebagai penentu kemenangan dalam suatu pertandingan. Jika sebuah pukulan tidak mampu melewati jaring dengan baik, maka poin akan diberikan kepada lawan sesuai dengan aturan dalam permainan badminton. Oleh karena itu, kemampuan untuk mengontrol pukulan agar melewati jaring dengan baik menjadi faktor penting dalam menentukan kemenangan dalam pertandingan. Pemain yang mampu memanfaatkan jaring dengan baik untuk memenangkan poin atau menggagalkan pukulan lawan akan memiliki keunggulan dalam pertandingan.