Di sisi lain, Madura United datang dengan status sebagai tim yang sangat konsisten sejak awal musim. Di bawah asuhan pelatih Maurício Souza, tim ini berhasil memadukan pengalaman dan semangat muda dalam satu kesatuan permainan yang solid.
Madura United dikenal sebagai tim dengan lini tengah kreatif dan barisan depan yang mematikan. Pemain seperti Lulinha, Jaja, dan Haris Tuharea menjadi tulang punggung dalam urusan membongkar pertahanan lawan. Mereka juga cukup solid dalam bertahan, dengan duet bek tengah asing yang tangguh dalam duel udara maupun duel satu lawan satu.
Dalam beberapa musim terakhir, Madura United kerap mengisi posisi papan atas namun belum berhasil meraih trofi. Musim ini, mereka tampak lebih fokus dan tidak ingin hanya menjadi penonton dalam perburuan gelar.
Laga Sarat Motivasi
Pertandingan antara Dewa United dan Madura United diprediksi berjalan panas dan penuh intensitas tinggi. Kedua pelatih dikenal suka menerapkan pressing ketat dan mengandalkan penguasaan bola. Laga ini bukan hanya soal strategi di atas kertas, tetapi juga soal mentalitas dan determinasi di lapangan.
Bagi Dewa United, mengalahkan tim sekelas Madura United adalah pembuktian bahwa mereka bukan sekadar tim kejutan, melainkan pesaing serius di Liga 1. Sementara bagi Madura United, laga ini menjadi ajang menjaga momentum dan konsistensi agar tetap bersaing di papan atas.
“Kami sangat siap menghadapi Madura United. Ini akan menjadi laga penting, dan kami ingin menunjukkan bahwa kami pantas berada di jalur perebutan gelar,” ujar pelatih Dewa United, Henrique, dalam konferensi pers jelang pertandingan.
